Selasa, 11 Oktober 2011

hujan tropis pertengahan oktober 2011



aku tumbuh pada sebuah kesederhanaan
melaju pada semakin bobroknya negeri ini
pada sebuah harapan perubahan menuju demokrasi
-cita-cita adiluhung yang tak tahu justru arahnya akan kemana-
kesejahteraan yang sangat sulit terasakan nikmatnya akibat gonta-ganti kepemimpinan
yang bahkan mungkin tidak lebih baik dari sebuah tirani zaman orde baru


aku lahir pada kondisi lingkungan yang kini tak terperi lagi
pada sejuknya cuaca yang telah pergi hilang entah kemana
pada rimbun dedaunan
pohon yang menjulang
dan hujan tropis sepanjang tahun
semua hilang karena keserakahan aku sendiri
karena kebodohan aku sendiri
karena ke egoisan aku sendiri


"aku ingin menerjang kehidupan, menantang tantangan, menginjak-injak ketakutan, dan menangisi kesedihan.."


prajurit malam

Minggu, 02 Oktober 2011

kita yang hidup pada zaman setelah kemerdekaan
yang telah puluhan tahun merasakan kemerdekaan
yang tidak lagi  merasakan ngerinya penjajahan
yang terang-terangan mencaci maki kemerdekaan
yang menginjak-injak arti pengorbanan
yang secara hedonis mencampakan persaudaraan
yang apatis terhadap moral
demoralisasi.

Sabtu, 01 Oktober 2011

i.n.a

Ketika dalam hidup menemukan sebuah kebosanan
Kebosanan yang mengering dan mengeras
Terlihat dan terikat dalam sebuah aturan yang memasung setiap jiwa yang bebas
Maka dobraklah! Dan berteriak akan sebuah perubahan

Bagaimana bisa kita terus seperti ini?
Bagaimana kita dapat terjebak
Terlempar pada sebuah kepasifan yang menyihir setiap orang disini
Dan hanya menyaksikan penindasan
Karena hati ini telah membatu, kaku dan terbiasa akan hal itu
prajurit malam